Jakarta (ANTARA) – Pabrikan otomotif Toyota mengungkap tambahan kendaraan pada jajaran Land Cruiser yakni model FJ yang dikabarkan diproduksi di Thailand.
Dilaporkan Carscoops pada Selasa (21/10) waktu setempat, pendatang baru yang disebut Land Cruiser FJ ini meniru tampilan berotot dan persegi dari saudara-saudaranya yang lebih besar dan mengusung daya tarik kembali ke dasar yang sama yang membuat namanya populer.
Toyota telah mengonfirmasi bahwa Land Cruiser FJ 2026 akan diproduksi di Thailand, tanpa rencana ekspor ke Amerika Serikat atau Eropa.
Fokus Toyota akan terpusat pada pasar-pasar seperti Asia Tenggara, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah.
Baca juga: Toyota akhiri masa produksi FJ Cruiser Timur Tengah Desember nanti
Tidak dijualnya FJ baru di Amerika bukanlah hal yang mengejutkan, karena AS sudah kehilangan Land Cruiser Seri 70 klasik dan Seri 300 modern yang ditawarkan di tempat lain selain Seri 250, termasuk di pasar seperti Australia.
“Saat ini belum ada rencana untuk membawa kendaraan ini ke pasar Amerika Utara,” kata juru bicara Toyota.
Diketahui, impor dari Thailand akan dikenakan tarif sebesar 19 persen sehingga membuat kendaraan off-road kompak ini jauh lebih mahal daripada yang mungkin diinginkan Toyota.
Baca juga: Toyota FJ Cruiser segera berakhir produksi
Dilansir Autocar, FJ didasarkan pada platform yang sama dengan Land Cruiser Seri 250 yang lebih besar yang diluncurkan tahun lalu tetapi jarak sumbu rodanya lebih pendek 270 mm.
Ini membuatnya memiliki panjang 4575 mm, lebar 1855 mm, dan tinggi 1960 mm yang hampir menyamai model Defender 90.
Meskipun ukurannya lebih kecil, FJ masih merupakan mesin yang mumpuni.
Spesifikasi lengkapnya belum diungkapkan, tetapi Toyota mengatakan mobil ini memiliki ground clearance dan sudut pendekatan yang serupa dengan 250 sekaligus menawarkan lingkaran putar yang diklaim hanya 5,5 m.
Baca juga: Toyota recall FJ Cruiser
Tenaga berasal dari mesin bensin 2,7 liter empat silinder yang menghasilkan 161bhp dan torsi 181lb ft. Tenaga disalurkan ke keempat roda melalui transmisi otomatis enam percepatan.
FJ dirancang ramping namun kuat, menurut Toyota, dengan bemper dan lengkungan yang melebar, menunjukkan “rasa stabilitas yang kuat”.
FJ akan ditampilkan pertama kalinya di depan publik di Japan Mobility Show di Tokyo pekan depan.
Baca juga: Toyota Urban Cruiser BEV, calon andalan baru Toyota di segmen BEV
Baca juga: Toyota kenalkan SUV listrik baru Urban Cruiser di GIIAS 2025
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
